Arsip Blog

Soft Launch ANTIKARAT GITAR MAKASSAR

Kabar gembira untuk pencinta alat musik akustik Makassar, mulai bulan Februari 2016 Acoustic Series yang berafiliasi di bawah RNDGUITAR akan membuka ANTIKARAT GITAR di kota Anging Mamiri, tepatnya di Jln. Kakatua no.3 Makassar.

ANTIKARAT_Store_new (Large)

Gitar Akustik Elektrik Makassar

ALAT MUSIK AKUSTIK

Alat musik akustik adalah alat musik yang penguat bunyinya tanpa memerlukan tenaga listrik. Seorang pemain alat musik akustik memerlukan tahapan proses latihan yang cukup lama untuk dapat menghasilkan suara yang berkualitas indah untuk dinikmati.

Alat musik elektronik merupakan alat musik yang penguat bunyinya memerlukan tenaga listrik. Inilah yang disebut sebagai alat musik modern. Dimana seorang pemain tidak lagi bersusah payah berlatih khusus untuk dapat menghasilkan suara yang berkualitas dan indah, karena sebagian kualitas keindahan suaranya telah diproduksi oleh alat itu sendiri.

Alat musik akustik, memiliki karakter suara yang natural, sesuai dengan nama, bentuk serta bahan pembuatannya. Hampir sama halnya dengan alat musik elektronik, hanya saja karakter suara alat musik elektronik tidak dapat disebut sebagai suara yang natural, dalam arti disini sudah lebih modern.

Dalam perkembangan jaman yang sudah lebih praktis hampir dalam segala bidang kehidupan, penggunaan alat musik akustik terkadang dirasa kurang lengkap dalam suatu aktifitas tertentu. Maka terciptalah suatu alat yang disebut synthesizer.  synthesizer adalah alat pelengkap elektronik untuk membentuk dan mengubah bunyi, atau alat yang merupakan kumpulan komponen elektronik yang mampu meniru suara-suara tertentu baik suara alat musik tertentu maupun suara lainnya, ataupun berfungsi hanya sebagai sound effect.

Beberapa contoh alat musik akustik:

 

1. Gitar Akustik

 

gitar akustik

Gitar akustik adalah jenis gitar dimana suara yang dihasilkan berasal dari getaran senar gitar yang dialirkan melalui sadel dan jembatan tempat pengikat senar ke dalam ruang suara. Suara di dalam ruang suara ini akan beresonansi terhadap kayu badan gitar. Jenis dan kualitas kayu serta jenis senar yang digunakan akan memengaruhi suara yang dihasilkan oleh gitar akustik.

 

2. Bass Akustik

 

bass akustik

 

Sama dengan gitar akustik, bass akustik juga merupakan alat musik dawai yang menggunakan tabung atau ruang suara untuk menghasilkan suara alami. Bass memiliki tubuh yang lebih besar, leher yang lebih panjang, dan biasanya memiliki empat senar (dibandingkan dengan gitar yang memiliki enam senar).

 

3. Biola

 

biola

 

Biola adalah sebuah alat musik dawai yang dimainkan dengan cara digesek. Biola memiliki empat senar (G-D-A-E) yang disetel berbeda satu sama lain dengan interval sempurna kelima. Nada yang paling rendah adalah G. Di antara keluarga biola, yaitu dengan biola alto, cello dan double bass atau kontra bass, biola memiliki nada yang tertinggi. Alat musik dawai yang lainnya, bas, secara teknis masuk ke dalam keluarga violin.

 

4. Cajon

Cajon

 

Cajon (baca : Kahon) adalah sebuah alat musik perkusi (alat musik pukul) seperti box drum yang berasal dari Peru dan diperkirakakan sudah banyak digunakan sejak sejak abad 18. Arti kata “CAJON” sendiri adalah “kotak”, diambil dari bahasa SPANYOL. Bentuknya  mirip seperti box speaker, kotak kayu enam sisi bagian depan sebagi penghasil bunyi yang didalamnya diberi snare gitar bass untuk menghasilkan bunyi mirip hithat, bagian ada lubang udara keluar masuk dari ruang resonansi bunyi. Cara bermain, seorang pemain duduk diatas cajon dan memukul-mukulkan telapak tangannya dengan beberapa teknik dari situlah dapat dihasilkan seperti bunyi drum seperti suara snare, bass drum, rimclik dan suara hihat.

 

5. Tamborin

Tamborin

 

Tamborin adalah alat musik perkusi yang dimainkan dengan cara ditabuh dan digoyangkan. Tamborin menghasilkan suara gemerincing yang dapat dipadukan dengan suara tabuhan dari bagian membrannya. Tamborin terbuat dari bingkai kayu bundar yang dilengkapi dengan membran pelapis dari kulit sapi atau plastik. Tamborin memiliki beberapa simbal atau kerincingan logam kecil di sekeliling bingkainya yang akan mengeluarkan bunyi bergemerincing bila alat musik ini digoyangkan.

 

Cajon Koning Wilhelmus Free Softcase

Standing at 45 cm, this cajon is very comfortable for you to use. The well-rounded sound combination of snare and bass suits very well the character of modern music. The resonance box is painted in black that it unites with the wood pattern of every front-plate.

Specification:

Resonance Box : Indonesia Plywood
Frontplate : Indonesia Melamine Plywood
Dimension : 45x30x30 cm
Snare : Snappy